Kamis, 7 November 2024, 42;9
BerandaInvestigasiGawat...! Material Menumpuk Dipustu Diduga Milik Cv,P. Layanan Kesehatan Desa Sialangtaji Terhenti.

Gawat…! Material Menumpuk Dipustu Diduga Milik Cv,P. Layanan Kesehatan Desa Sialangtaji Terhenti.

Newspoldasu.com-Jumat,01.12.2023Material bangunan diduga milik Cv,P yang menumpuk di puskesmas pembantu (Pustu) desa Sialangtaji Kecamatan Kualuh Selatan Kabupaten Labuhanbatu Utara pada selasa,28 Nopember 2023 lalu sempat menghentikan beberapa hari pelayanan kesehatan masyarakat desa itu.

Hasil pantauan Newspoldasu pada 28 nopember kemaren, menurut keterangan salah seorang pekerja bangunan dari Cv,P dilokasi, material berupa semen besi dan lain lain datang kira kira 5 hari lalu langsung ditempatkan bagian depan dan samping pustu. Sedang didalam untuk tidur dan istirahat pekerja bangunan yang kebetulan letak bangunan USB( Unit Sekolah Baru) tingkat SMP berdekatan.

Salah seorang pekerja yang sepertinya kepala rombongan kepada awak media ini mengatakan sudah 1 minggu menempati pustu itu dan tidak ada aktipitas dipustu sebab pegawainya tidak pernah hadir.ketika ditanya siapa kontraktor bangunan USB dia mengatakan milik Danki ( komandan kompi ) di Asahan tanpa menyebut Danki mana.

” Kami sudah 1 minggu disini, kami tidak melihat adanya aktivitas dipustu seperti pegawai, borongan ini milik danki ” ujarnya sambil berlalu tanpa menyebut nama danki dan kesatuan.

Tak berapa lama datang seseorang mengaku sebagai kepala dusun satu desa Sialangtaji mengatakan para pekerja menempati pustu atas anjuranya karena pustu tersebut dalam keadaan kosong.

” karena barang barang dipustu sering hilang, dan supaya bangunan sekolah cepat selesai makanya saya manfaatkan pustu itu. Ujarnya kepada awak media.

Ketika ditanya apakah penempatan material dan para pekerja tidak mengganggu aktipitas pustu pak kadus itu mengatakan pustu tidak dipergunakan.

Sementara itu kepala dinas kesehatan Labura Hj Jannah,SKM.MM ketika dikonfirmasi terkait material menumpuk di pustu mengatakan pak kadus tidak ada melaporkan kepada kami kalau pustu dijadikan tempat penyimpanan barang barang.

” kadus tidak ada melaporkan kepada kami kalau pustu di buat tempat penyimpanan barang, saya konfirmasi Kapus (kepala puskesmas) katanya setiap hari ada layanan” tulisnya dalam aplikasi WhatsApp.

(Liputan team Wartawan Labura)

RELATED ARTICLES

Tinggalkan Balasan

Most Popular

Recent Comments

error: Content is protected !!