Bogak – Desa Bogak di Kabupaten Batu Bara mencatatkan sejarah sebagai desa pertama yang menggelar sosialisasi KTP Digital, sebuah inisiatif terbaru dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Batu Bara. Kegiatan yang digelar pada Kamis (12/12) di Aula Desa Bogak ini menjadi langkah awal desa tersebut untuk memperkenalkan Identitas Kependudukan Digital (IKD) kepada masyarakatnya.
Identitas Kependudukan Digital (IKD) adalah solusi digital yang diluncurkan oleh Dukcapil, yang memungkinkan pengintegrasian berbagai dokumen kependudukan penting, seperti KTP, Kartu Keluarga (KK), BPJS, NPWP, hingga informasi Tempat Pemungutan Suara (TPS) dalam satu aplikasi berbasis elektronik. Dengan penerapan IKD, masyarakat tidak lagi memerlukan dokumen fisik karena data kependudukan mereka sudah tersinkronisasi secara online dan dapat digunakan di seluruh Indonesia.Menurut Kabid Inovasi Dukcapil Batu Bara, Rahmat Hidayat, meskipun penggunaan IKD baru mencapai kurang dari 1% dari total penduduk Kabupaten Batu Bara, langkah sosialisasi ini menjadi bagian dari upaya intensif untuk memperkenalkan inovasi ini ke seluruh desa, agar manfaat digitalisasi dapat dinikmati oleh lebih banyak masyarakat.
Kepala Desa Bogak, Fazzary Akbar, SE, menegaskan komitmennya untuk menjadikan Desa Bogak sebagai Desa Digital pada tahun 2025. “Desa Bogak harus berubah menjadi Desa Digital. Kami akan memprioritaskan penggunaan Dana Desa untuk mendukung transformasi ini,” ujar Fazzary.Fazzary juga menambahkan bahwa pengenalan KTP Digital memberikan kemudahan bagi masyarakat, terutama generasi muda, dalam mengakses layanan pemerintah serta berbagai urusan administratif lainnya dengan lebih cepat dan efisien. “Dengan KTP Digital, masyarakat akan lebih mudah terhubung dengan sistem data pusat secara online, sehingga mempermudah berbagai urusan ke depan,” tambahnya.
Plt Kadis Dukcapil Batu Bara, Rahmad Khaidir Lubis, S.STP, M.AP, menyampaikan apresiasinya terhadap Desa Bogak yang selalu menjadi yang terdepan dalam menerapkan inovasi Dukcapil. “Desa Bogak adalah desa pertama di Batu Bara yang melaksanakan sosialisasi KTP Digital. Ini menjadi langkah besar dalam meningkatkan validitas dan akurasi data kependudukan,” ungkap Rahmad.Selain itu, Dukcapil Batu Bara turut menghadirkan layanan mobil keliling (Pak Moling) yang berfungsi untuk mempermudah perekaman KTP bagi warga yang belum memiliki data biometrik. Inisiatif ini diharapkan dapat mempercepat proses pembuatan KTP Digital bagi seluruh warga desa.Acara yang dihadiri oleh sejumlah pejabat Dukcapil Batu Bara ini juga diakhiri dengan penyerahan piagam penghargaan kepada beberapa pihak yang telah mendukung digitalisasi di Desa Bogak. Piagam penghargaan diberikan kepada Plt Kadis Dukcapil Rahmad Khaidir Lubis, S.STP, M.AP, serta Kabid Pendaftaran Penduduk Muharli Sano, SE, M.Si, atas kontribusinya dalam mendukung transformasi digital di desa tersebut.
(JOHANSIRAIT)
