Kamis, 7 November 2024, 41;6
BerandaInvestigasiDua Tahun Usia Bangunan Drainase  Desa Sengon Sari Kec,Aek Kuasan Asahan, Kini...

Dua Tahun Usia Bangunan Drainase  Desa Sengon Sari Kec,Aek Kuasan Asahan, Kini Keberadaanya Sudah Kupak Kapik.

NewsPoldasu.comAsahan-Sabtu,01/04/23Setelah viral di berbagai media baik cetak maupun online tentang bobroknyabangunan drainase yang di duga menggunakan dana desa di desa Sengon Sari kecamatan Aek Kuasan Kabupaten Asahan Sumut.

Team NewsPoldasu.com mencoba melakukan penelusuran di desa Sengon Sari yang dipimpin Yatimin sebagai kepala desa dua priode.

Jalan dua priode kepemimpinan beliau coba kita telisik infrastruktur yang dibangun menggunakan uang rakyat.

Menurut berbagai sumber , para  pekerja dilapangan sebelumnya sudah didoktrin oleh kades jika ada yang datang mengawasi proyek terutama dari sosial kontrol para pekerja dilarang memberi keterangan dan jawab dengan kata tidak tahu dan usahakan marah marah. Dengan demikian siapapun yang mengawasi jika bermental lemah akan memilih pergi.

Seperti yang dituturkan beberapa orang  mantan pekerja yang satu diantaranya S,47 alias Edi warga Dusun IV, pekerja yang tidak mau di ajak untuk bersubahat , dirinya rela tidak bekerja dari pada harus mengurangi ukuran.

Ketika ditanya apa sebab dirinya tidak mau bersubhat dengan kades , Edi menjawab ” gimana kita mau di ajak untuk curang pak ,ini desa kami, yang menikmati infrastruktur itu juga kami, Kalau infrastruktur jelek  kami juga yang merasakan” jawabnya polos.

” lihat itu pak yang didusun III, 2021 saya ikut mengerjakan drainase itu, sekarang keberadaanya sudah kupak kapik gak karuan” imbuhnya.

Team Newspoldasu mencoba menelusuri bangunan infrastruktur didesa itu yang dibangun dengan menggunakan dana desa. Beberapa bangunan drainase terlihat sudah jebol berantakan.

Dari bekas material yang berantakan diriol tersebut dengan kasat mata tampak jika antara padas dengan padas tidak terdapat spase untuk campuran pasir semen, diduga hal ini pula yang menjadi penyebab bangunan tidak memiliki daya tahan.

News poldasu kesulitan mendapat nara sumber karna masyarakat tidak berkenan memberi keterangan.

Walau demikian salah seorang diantaranya bersedia memberi keterangan asal namanya dirahasiakan mengatakan ” saya mengerti betul tentang kinerja Yatimin, karna saya juga pernah ikut menjadi pelaku , hari selasa depan bapak datang biar saya kasi data akurat tentang bangunan drainase dan lain lain” tegasnya.

Sementara itu Yatimin kepala desa Sengon Sari saat dikonfirmasi via aplikasi whatsApp sabtu 01,04,23 mengatakan drainase dusun III dibangun tahun 2010 dana dari PNPM dan rusak disebabkan truk yang terperosok.
Namun hal itu dibantah oleh Edi, “bohong itu pak, itu dibangun tahun lalu dan saya ikut kerja. Ujarnya

Dilain tempat M.Y Harahap ketua Lembaga swadaya masyarakat Pemantau Kinerja Aparatur Negara Pembaharuan Nasional(Lsm Penjara-Pn) usai sholat juhur dimesjid Agung Achmat Bakrie Kisaran sabtu 01,04,23 kepada awak media mengatakan pihaknya sudah kelokasi proyek bersama team meminta keterangan beberapa warga dan sample adonan semen yang kata Mulyono kepala dusun III adonan semen mereka adalah satu banding dua. ” Sample tersebut sudah kita kirim  kelaboratorium untuk diketahui perbandinganya, insyaaloh dalam waktu dekat kita sudah tau hasilnya”.ujarnya singkat.

Liputan Newspoldasu

Korwil Sumut

M.Yusup/Pak Pur.

RELATED ARTICLES

Tinggalkan Balasan

Most Popular

Recent Comments

error: Content is protected !!